Gabriel Kadek Siswadi Suwita
Gabriel Kadek Siswadi
Suwita
Cinta Retail dan Koperasi
Ketika cita-cita bekerja di sektor perbankan kandas, pria
kelahiran Tuka 7 Maret 1980 ini tak lantas
berpangku tangan atau menganggur. Iapun melirik peluang kerja di di
sektor retail dan ia jatuh cinta. Bahkan
ia merasa memiliki peluang untuk memiliki usaha retail sendiri.”Cita-cita saya punya super market
sendiri.Soal modal, kan ada koperasi”, ujarnya
kepada Mentik.
Kini Gabriel Kadek
Siswadi Suwita jatuh cinta pada dunia
retail dan koperasi karena kedua
dunia ini bisa saling mendukung. Anggota Koperasi Kredit Tritunggal
Tuka ini dalam berkarir tak jauh-jauh dari dunia retail. Setelah
menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Nasional
(Undiknas) tahun 2002 Gabriel langsung berkarya di sektor retail.
Mulai tahun 2003 sampai 2010
suami dari Maria Fatima Ni Ketut Swastini,SE ini langsung bekerja di
Supermarket Tiem Gatsu sebagai
supervisor penjualan. Setelah menimba pengalaman di supermarket Tiem Gatsu Barat, Gabriel
kemudian beralih kerja di PT Enseval Putera Mega Trading sejak tahun 2010 sampai 2011. Perusahaan ini
bergerak di bidang supplier obat-obatan milik Kalbe Group.
Karena ada
tawaran di Cicle-K ayah dari Fabianus Alvino Octan Suwita dan Gisela
Maureen Eleora Suwita ini pun tak menyia-nyiakan kesempatan. Ia beralih kerja
di perusahaan ini. Di perusahaan ini
ia diberikan kepercayaan
menduduki posisi sebagai Internal Audit
dan supervisor. Perusahaan ini bergerak di bidang retail atau mengelola mini market.
Akhir tahun 2012 Gabriel menerima tawaran dari Frans Emanuel
Supriyanto yang adalah salah satu tokoh perintis Koperasi Konsumen Cunion
Bali untuk bersama-sama merintis Cunion Mart. Merasa
telah jatuh cinta dengan koperasi maka Kadek menerima tawaran tersebut.
Baginya, inilah peluang untuk bersama para perintis dan anggota Koperasi
Konsumen Bali mewujudkan impian
punya super market milik koperasi
di seluruh Bali. Maka sejak 6 Januari
2013 sampai sekarang ia
bermarkas di Cunion Mart Jalan Bila No 10 Banjar Dukuh Tuka Dalung.
Dan sejak Agustus 2013 ia juga harus mengelola Cunion Mart Dalung Permai.
Bagi Gabriel Kadek
Siswadi Suwita, koperasi banyak manfaatnya bagi masyarakat terutama bagi
anggota. Koperasi menjadi tempat untuk
menabung atau mengamankan uang dan menjadi wadah bagi anggota untuk belajar mengelola uangnya sendiri.
Selain itu semua kebutuhan bisa dipenuhi
oleh koperasi. Fasilitas kredit yang diberikan koperasi kepada anggota merupakan
peluang yang dapat dimanfaatkan untuk
mengembangkan berbagai usaha.
Ditanya mengapa
tertarik pada dunia retail, Gabriel mengatakan, sesungguhnya cita-citanya adalah bekerja di sektor
perbankan agar sesuai dengan
pendidikannya yang sarjana ekonomi
akuntansi. Tapi ternyata panggilan hidup memang
di dunia retail. Ia mengatakan
dunia retail adalah dunia yang menyenangkan, punya prospek dan
menjanjikan. Karena itu ia membangun
mindset, suatu saat, cepat atau lambat, ia harus punya supermarket sendiri.”Cita-cita saya, punya
toko supermarket sendiri. Soal modal
sesungguhnya sudah disiapkan koperasi,
tinggal bagaimana memanfaatkannya”, ujarnya.***agust g thuru
Komentar
Posting Komentar