kopdit sinar harapan



Kopdit Sinar Harapan  Milik Anggota



Kopdit Sinar Harapan malapedho didirikan tanggal 1 Januari 1982  yang dimotori oleh seorang guru honor SMP Pancakarsa Malapedho Clemens Kolo. Keanggotaan pertama kali 25 orang dengan modal awal Rp 234.000. Guru Clemens Kolo pun didaulat  menjadi Ketu Pengurus  untuk pertama kalinya.

Tahun 1984 sampai 1986  koperasi yang waktu itu masih dikenal dengan sebutan CU Sinar Harapan  mati suri. Apa penyebab, tentu hanya  mereka yang saat itu  menjadi pengurus dan anggota yang tahu. Tetapi sesuatu yang  dibuat dengan tujuan baik selalu melahirkan tokoh penyelamat. Tahun 1986  kondisi CU Sinar Harapan menggugah hati mantan kepala desa Inerie Rofinus Raga. Mantan kepala desa yang juga pernah menjadi guru di SDK Inerie tahun 1965-1966  ini  bersama beberapa orang  mengikuti pendidikan koperasi  yang  diselenggarakan oleh BK3D NTT Bagian Barat yang kini menjelma menjadi Puskopdit Flores Mandiri. Berbekal pendidikan koperasi ini Rofinus Raga,dkk  mulai membenahi CU Sinar Harapan Malapedho.

Tetesan keringat, bahkan mungkin air mata tak pernah  begitu saja berlalu sia-sia. Terbukti  dalam kurun waktu dua tahun  (1986-1987) CU Sinar Harapan mulai menunjukkan tanda-tanda kehidupannya kembali. Hasilnya pada awal tahun 1988  digelar Rapat Anggota Tahunan untuk pertama kalinya. Inilah tonggak sejarah dimulainya pengeloaan CU Sinar Harapan secara serius dan profesional. Apalagi pada RAT pertama itu juga dipilih  Rofinus Raga sebagai Ketua Pengurus dan Yoseph Madha sebagai Wakil Ketua pengurus. Formasi  ini menyiratkan bahwa Rofinus Raga  ingin melakukan kaderisasi kepemimpinan  karena ia sendiri sangat menyadari usianya  yang sudah di atas 60  tahun waktu itu.

Sejak tahun 1988 itu sejarah Kopdit Sinar Harapan terus bergulir. Tahun 1988 Pemkab Kabupaten Ngada  menggulirkan pinjaman bergulir P2LDT  sebesar Rp 1.500.000 (nilai uang waktu itu) untuk perbaikan rumah tangga miskin. Uang itu dikelola menjadi dana abadi lembaga yang kemudian dipinjamkan kepada anggota. Tanggal 30 Agustus 1998  Rofinus Raga meninggal dunia  masih dalam kapasitasnya sebagai Ketua Pengurus  periode keempat. Awal  tahun 1999  RAT  memilih Yoseph Madha sebagai Ketua Pengurus.

Guru SD ini  terus mendapat kepercayaan anggota untuk memimpin  Kopdit Sinar Harapan  sampai tahun 2014 lalu sambil melakukan kaderisasi kepemimpinan koperasi. Di tangan Yoseph Madha dan menejer Yohanes Soba serta manejemen dan para anggota  Kopdit Sinar Harapan terus berkembang.Data  menunjukkan sampai 31 Desember 2014  jumlah anggota telah mencapai 7.099 orang dan 99% profesi anggota adalah petani. Aset Kopdit Sinar Harapan  telah mencapai Rp 54.278.256.581. Sejak 2014 lalu Yoseph Madha  masih diberikan kepercayaan sebagai Ketua Pengawas.

Sederet prestasi telah diraih oleh Kopdit Sinar Harapan Malapedho. Tahun 2001  dinobatkan sebagai  Kopdit Model  tahun 2000. Tahun 2004  Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Ngada  memberikan  predikat  Kopdit Berprestasi  dalam hal simpan pinjam tingkat nasional, juara pertama Kopdit  Berprestasi Provinsi NTT dan juara pertama  Kopdit Berprestasi  Kabupaten Ngada. Dengan penghargaan ini Kopdit Sinar Harapan Malapedho diundang ke Jakarta  untuk menerima penghargaan dan plakat dari Menteri Negara Koperasi dan UKM.

Tahun 2001 Kopdit Sinar Harapan menerima penghargaan Koperasi Model 2000  yang mengundang  Rektor Universitas Trisakti Prof. Thoby Mutis mengunjungi Kopdit Sinar Harapan di  Malapedho. Tanggal 12 Juli 2008 Ketua Pengurus Yoseph Madha menerima penghargaan Kopdit Berprestasi Nasional langsung dari Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono. Tahun 2012 Kopdit Sinar Harapan menerima  predikat Koperasi Klasifikasi A dari Dinas Koperasi UKM Kabupaten Ngada dan di tahun yang sama pemerintah Kabupaten Ngada menetapkan  Yoseph Madha sebagai  tokoh koperasi Ngada.

Dengan mengusung  Visi “Bersahabat menuju pertumbuhan berkelanjutan”, Kopdit Sinar Harapan memang  benar-benar tumbuh dan berlanjut untuk menggapai misi yang  telah disepakati oleh anggota. Menggapai misi  meningkatkan mutu  sumber daya manusia melalui pelatihan, penguatan kapasitas, fungsionaris serta pendidikan anggota agar  semakin memiliki kecerdasan mengelola keuangan. Menggapai misi  meningkatkan keswadayaan melalui gerakan menabung teratur, menuju kemandirian modal dan usaha. Menggapai misi menumbuhkembangkan semangat solidaritas antar sesama anggota dan sesama gerakan agar menjadi lembaga pelayanan keuangan yang kuat, aman dan terpercaya. Dan menggapai misi  senantiasa menemukan inovasi untuk mengembangkan mutu produk dan mutu pelayanan sesuai tuntutan perubahan di bidang social ekonomi dan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.***tinoe



Komentar

  1. Mantap, terima kasih informasinya. Saya diperkaya. Saya tahu Kopdit Sinar Harapan dari Kopdit Hanura Borong.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEJARAH KOPDIT SINAR HARAPAN

KSP MULIA SEJAHTERA TABANAN